Sunday, May 25, 2008

Tips melobi

Melobi tidak lepas dari segala aspek kehidupan kita, sejak kita dirumah, disekolah, ditempat kerja, sampai di dunia politik. Lobi merupakan upaya untuk meyakinkan orang lain agar sependapat dengan kita mau secara sukarela melakukan apa yang kita inginkan. Tentu saja yang kita inginkan ini harus sejalan dengan kepentingan orang yang kita lobi.

Ada beberapa syarat agar lobi kita dapat berhasil:
  1. Kita harus mempunyai kredibilitas di mata orang lain. Dengan kredibilitas yang baik maka orang akan lebih mudah percaya kepada kita.
  2. Pendapat yang kita sampaikan tidak semata-mata untuk kepentingan pribadi kita saja. Hendaknya kita jangan egois memaksakan kehendak kepada orang lain. Melainkan prinsip mengakomodasi kepentingan bersama dan orang yang kita lobi juga harus diperhatikan.
  3. Bukti, data, informasi dan alasan yang kuat agar orang lain percaya dengan lobi kita dan mau secara sukarela menerima lobi kita dan mendukung kita.
  4. Keyakinan kita bahwa lobi yang kita lakukan akan berhasil karena lobi kita membawa manfaat baik untuk kita juga untuk orang yang kita lobi.
  5. Selalu memperhatikan retorika. Maksudnya kita harus memperhatikan penampilan kita, cara berbicara, cara membawakan diri, dan kesantunan diri.
  6. Tetap berpikir positif apabila orang lain tidak berhasil kita lobi. Tetap mengembangkan kemampuan ini dan mencoba lain waktu untuk melobi orang tersebut dan tetap bersiap untuk menerima segala kemungkinan, gagal atau berhasil. Dan tetap positif thinking, it's okay maybe I'll try again next time.

Semoga berhasil melobi.

(Ari-Mei'08)

3 comments:

  1. terimakasih, mas ari.tips yang sangat bermanfaat. ada yang saya tanyakan seputar melobi. bagaimana bila melobi adalah tuntutan pekerjaan,dan sebenarnya sesuatu yang kita lobi tidak mempunyai unsur positif bagi klien??tapi mau g mau kita harus mendapatkan klien tersebut. apakah kita tetap melobi klien?

    thankzz... succes 4U.

    ReplyDelete
  2. Hi Icha,
    Terima kasih ya responnya. Dalam menilai bahwa sesuatu itu bermanfaat atau tidak itu adalah relatif terhadap waktu dan tempat. Sebagai contoh dulu waktu awal-awal ada Aqua, orang menganggap adalah sesuatu yang gila menjual air, wong air itu di Indonesia melimpah kok dijual. Belum lagi harganya mahal, lebih mahal dari bensin (waktu itu). Tapi kenyataannya Aqua tetap berdiri hingga saat ini dan dibutuhkan oleh orang. Hampir tidak ada orang yang hari-harinya tidak minum air dalam kemasan. So, bagaimana ini? Jadi dalam melobi, pastikan bahwa kita adalah hendak membantu seseorang, menyelesaikan permasalahannya serta membuat kualitas hidupnya lebih baik. Dan yang penting, melobi jangan hanya ditujukan karena semata-mata mengejar target perusahaan dalam jangka pendek, tetapi pastikan untuk hubungan jangka panjang dan menjaga consumer satisfaction. Kalau itu yang terjadi maka Icha akan menikmati hasilnya pada waktu yang tidak terlalu lama. Semoga membantu.

    Ari

    ReplyDelete
  3. Potingan yg mantap bgt... Terimakasih brother...

    ReplyDelete